Dibesarkan ditengah keluarga seniman, membuat Dannie Frankenstein mulai menyukai dunia seni sejak ia masih kecil. Berawal dari kecintaannya terhadap dunia seni itulah ia mulai menggeluti dunia desain grafis sebagai seorang Freelance Designer khususnya dibidang desain kaos. Walaupun menjadi mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi, tak menghalanginya untuk sukses didunia desain. Berikut wawancara saya dengan Designer sekaligus Owner, Error Monster Clothing ini.
Silahkan perkenalkan dirimu kepada pembaca Dietees
Danny Indra Hermawan
27 Oktober 90' Rembang - Jateng
domisili di Rembang
pekerjaan Freelance Designer
pendidikan terakhir di S1 di STIE YPPI Rembang
27 Oktober 90' Rembang - Jateng
domisili di Rembang
pekerjaan Freelance Designer
pendidikan terakhir di S1 di STIE YPPI Rembang
Bisa jelaskan kenapa memilih pekerjaan sebagai Freelance Designer dan Illustrator?
Freelance designer ya? Sebenarnya saya udah tertarik lama sekali dengan pekerjaan sebagai seorang freelance designer tapi saya masih malu-malu jual design (belum pede) hehe. Tapi sebelumya sudah punya banyak stok desain, karena saya suka iseng buat desain untuk clothingan kecil saya sama temen yang namanya Error Monster Cloth. Karena banyak sekali desain yang nggak masuk di clothingan saya itu, akhirnya saya tampung di album facebook yang saya kasih nama "Work Art", eh taunya gak sengaja suatu hari ada yang nanya harga. Nah mulai saat itulah saya terus menggeluti pekerjaan tersebut.
Bisa jelaskan style
gambar pribadimu?
Nah itu yang saya bingung, kadang style gambar saya simple, kadang ada pesenan tengkorak cenderung kasar dan garang gitu, dan kalau saya bisa ya saya kerjakan. Tapi kebnyakan ya design saya cenderung rapi dan tegas, karena pada dasarnya saya suka vector art.
Kenapa vector art?
Emmm, vector, karena saya sekali sama gambar-gambar yang bersifat tegas, line-nya rapi. Lalu kebanyakan klien saya memesan gaya gambar yang seperti itu, jadi secara nggak langsung saya jadi terbiasa menggunakan style ini.
sumber: www.facebook.com/errrmnstr
Saya amati style gambar kamu cederung berkarakter fun namun tetap mencerminkan gambar seram, apa alasannya?
Alasannya sih sederhana, saya suka hal-hal yang funny tapi tetap terlihat menyeramkan. Saya ingin menggabungkan 2 hal tersebut ke dalam 1 bentuk desain. Walapun pada dasarnya tergantung dari mood saya dalam mendesain, dan kebanyakan yang keluar seperti itu.
Bicara soal artis favorit, siapa yang menjadi idola Dannie Frankenstein?
Idola saya Nicolo Nimor,itu yang bisa dikatakan paling banyak meng-influence gaya gambar desain saya. Kalau belum tahu silahkan di check, dia itu orang Filipina. Alasannya mengidolakannya karena gaya gambarnya cocok dengan aliran yang saya terapkan saat ini.
sumber: www.facebook.com/errrmnstr
Dari sekian banyak obyek gambar ilustrasi, obyek apa
yang jadi favoritmu?
Obyek favorit apa ya? hahaha
Bingung juga kalo harus ditanya obyek favorit saya apa. Favorit mungkin obyek-obyek karakter gitu, seperti kepala manusia dan binatang. Mungkin karena saya suka sekali dengan style sperti itu dan ya karena kemampuan saya cocoknya diobyek-obyek seperti itu.
Terkadang sebagai seorang
Illustrator pasti pernah merasakan kejenuhan, apa yang kamu lakukan agar
tetap kreatif?
Emmmm, pada dasarnya kan semua harus seimbang ya, biasanya saya kalau jenuh biasa olah raga, keluar nongkrong sama temen, ya seperti itu. Cuma kalau kretif menurut saya ya pesanan-pesanan dari klien yang belum pernah saya kerjakan itulah yang menurut saya cara sekaligus sebagai tantangan untuk kita belajar lebih luas lagi, dan lebih kreatif lagi.
Peralatan apa saja yang biasa kamu gunakan dalam berkarya?
Untuk peralatannya sendiri saya biasanya menggunakan pensil, spidol kertas, scanner, ada ada juga pen tablet tapi jarang saya pakai. Sementara software-nya sendiri dominannya biasa pakai Corel Draw, walaupun terkadang sedikit menggunakan Photoshop juga. Karena pada dasarnya saya suka teknik vektor.
Siapa saja yang pernah menjadi klien Dannie Frankestein hingga
saat ini?
Beberapa dari cloting lokal yang pernah menjadi klien saya seperti: Offensif Cloth (Tasik Malaya), Blackstar (Medan), Digger Industry (Jakarta), Retriever Cloth . (Jogja), Seven Clowns (Malang), Dots Rockwear (Malang), Moovee Cloth. (Malang), Rockaway Cloth (Singaraja Bali), Ruby Soho (Singaraja Bali), Whathefuck (Jogja). Sementara untuk klien yang luar negeri seperti: Abstrax Clothing (Malaysia), Cloud City Apparel (Colombia), Set 4 Lyfe Apparel (Canada), Cuddle Clothing (Canada).
Dari sekian klien, manakah klien yang membuatmu berkesan?
Mungkin pada saat pengerjaan desain untuk Cloud City, Coloumbia. Mereka mencantumkan nama saya di situ, jadi kalau anda search nama saya di google saya ada dinomor urutan pertama dengan desain The Griz (beruang). :)
No comments:
Post a Comment